Pages

Karena UU Layanan Kesehatan, Obama diancam dibunuh

Sejumlah orang mulai melancarkan ancaman terhadap keselamatan Presiden Amerika Serikat, Barrack Obama, terkait Penandatanganan Rancangan Undang-Undang Layanan Kesehatan di negeri adidaya tersebut. Selain menimbulkan protes dari kubu Republik, RUU Layanan Kesehatan itu juga mendapat kecaman langsung dari warga Amerika yang tak senang dengan Obama. Pihak Secret Service, (Paspampresnya Amerika), Rabu (24/32010), kemarin, berhasil mengidentifikasi dua orang yang diduga melakukan teror ancaman pembunuhan terhadap Presiden Obama. Adalah Solly Forell (27), dan THHEE_JAY, seorang yang masih misterius, keduanya diketahui menulis kalimat bernada ancaman kepada Presiden Obama lewat situs jejaring sosial Twitter. Solly Forell dalam ancamannya mempostingkan kata-kata pembunuhan terhadap Obama. "Amerika, kita telah melewati pembunuhan Lincoln dan Kennedy. Kita tentu akan bisa memberi satu peluru di kepala Obama,” ujar Forell. Demikian juga tulis THHEE_JAY yang belakangan diduga merupakan Jay Martin, Jay malah terang-terangan hendak membunuh Obama dengan memposting tulisan, “Kamu harus dibunuh, Barrack Obama!” Pihak kepolisian Amerika dengan Secret Service saat ini sudah menahan kedua pelaku teror tersebut. Secret Service, badan keaman presiden mengaku memiliki kewajiban untuk melindungi keamanan presiden meski ancaman tersebut hanya di dunia maya. "Kami tidak ingin main-main terhadap keselamatan presiden, meskipun negara menjamin kebebasan hak berbicara bagi semua warga negara," ujar salah seorang anggota Secret Service pada media setempat.

Rio

Phasellus facilisis convallis metus, ut imperdiet augue auctor nec. Duis at velit id augue lobortis porta. Sed varius, enim accumsan aliquam tincidunt, tortor urna vulputate quam, eget finibus urna est in augue.

2 comments:

Ikutlah berdiskusi disini, amalkanlah ilmu kalian :