Rio Alfajri

Pagi-pagi sebelum berangkat sekolah, biasanya aku nonton acara kuis “Siapa Lebih Berani”. Aku senang nonton acara kuis karena banyak hal yang tidak aku ketahui di bahas dalam kuis itu. Tetapi sebagai generasi muda Indonesia saya juga jadi sedih memikirkan minat untuk menyaksikan kuis masih sangat kurang. Mereka cenderung lebih gemar menyaksikan acara yang berbau fiktif. Nah, balik lagi ke topik, dalam acara ini ada satu pertanyaan yang menarik perhatian saya yaitu, “Apakah nama makanan ini, pertama kali ditemukan oleh seorang penjudi. Di daerah yang nama daerah tersebut dijadikan nama makanan tersebut. Karena Penjudi tersebut merasa tak punya waktu untuk meninggalkan meja judi meskipun untuk makan sekalipun. Oleh karena itu ia meminta tolong pada temannya untuk menyiapakan roti yang didalamnya diisi daging?”. Langsung deh ada yang jawab “SANDWICH”. Karena saya tertarik dengan topic ini saya langsung buka google, akhirnya setelah berselancar, menghasilkan beberapa informasi baru. Nambah wawasan itu sangat penting kan? Jadi awal cerita sejarah penemuan Sandwich adalah sandwich diambil dari nama bangsawan yaitu “The 4th Earl of sanwic” (1718-1792). Sir Earl ini suka main kartu di meja dan tidak mau keasyikannya itu terganggu oleh waktu makan sekali pun. Oleh karena itu Sir Earl meminta tolong pelayannya untuk membuatkan 2 roti, yang didalamnya dijepit sepotong daging di setiap waktu makannya. Bangsawan ini tinggal di pulau yang bernama “Sandwich Island”. Kemudian beberapa orang Amerika mulai menyebutnya sandwich, karena berasal dari kepulauan Sandwich. Makanan ini tergolong “Fast Food”. Dan mulai popular sejak tahun 1970-an.