Selamat malam teman-teman dan sahabat sinwas. Sudah lama aku tidak post sesuatu artikel. Eh, ngomong-ngomong bagaimana Idul Fitrinya, sya dan segenap sahabat Sinwas lainnya mengucapkan Minal Aidzin Walfaidzin mohon maaf lahir dan batin ya.
Meskipun lebaran sempat ditunda tetap semangat kan? InsyAllah pasti semangat. Ih ya, sahabat Sinwas saya mau cerita nih, tanggal 11 September 2011 nanti saya akan merasakan pengalaman pertama mengikuti sebuah kompetisi tingkat nasional. Baru pengalaman pertama ajangnya sudah OSN (Olimpiade Sains Nasional). (berbisik : semoga bukan menjadi kesempatan terakhir untuk berlaga di kompetisi nasional) :). Nah sahabat Sinwas, Idul Fitri tahun 1432 Hijriah kali ini saya dan keluarga pergi mudik ke Dusun Gunung Agung, Tanjung Sakti, Lahat. Rasanya seperti membuka mega mendung di pagi hari kawan, sangat indah bertemu dengan kakek-nenek dan saudara-saudara di Dusun Gunung Agung, dusun yang menyimpan lusinan, bukan lebih dari ratusan memori bagi saya. Tak hanya itu ternyata siraman refleksi saat silaturahmi juga sangat menyentuh. Tahukah kakwan, ternyata 2 orang mahasiswa hebat UNSRI yang sukses menaikan ayah, ibu, dan neneknya naik haji karena kelihaian mereka berbisnis di internet berasal dari rumah yang berlantai kayu, berdinding kayu. Mereka punya mimpi.
Tak kalah lagi, seorang anak guru, sepupuku yang pendiam. Bahkan aku kecil jarang sekali bicara dengan dia yang lebih tua 9 tahun dariku. Disaat orang banyak menempelkan poster F4, dia memilih untuk menempelkan mimpi-mimpinya. Tak tanggung-tanggung kawan, seorang anak yang menginjakan kaki ke Kota Palembang ini berani bermimpi sekolah di tempat yang jauh. Apa yang terjadi berikutnya, Beliau bisa dipercaya memberikan khotbah saat masyarakat Gunung Agung yang lebih percaya pada tetua kampung di umurnya yang belum genap 26 tahun. Mengapa bisa? Ternyata Allah memberi ridho pada mimpinya beliau dikirimNya ke Mesir untuk belajar, terlihat betul bagaimana semesta mendukung mimpinya.
Hufft, berkesan sekali perjalanan mudik tahun ini, disadarkan bahwa jika ada mimpi maka apabila mimpi dibumbui oleh ikhtiar di jalan Allah, pasti Allah akan memberikan jalan untuk mendapat yang terbaik. Aku punya mimpi, aku siap berjuang untuk mimpi itu, aku juga akan terus memohon ridhoNya agar semestaNya mendukung mimpi saya. Ganbatte until die.
InsyAllah Semesta Mendukung
No comments:
Post a Comment
Ikutlah berdiskusi disini, amalkanlah ilmu kalian :